Para Juara Musabaqoh Alquran Internasional Khusus Perempuan di Emirat Diperkenalkan
Menurut Iqna, mengutip alkhaleej.ae, acara penutupan musabaqoh ini diadakan hari Jumat di bawah naungan Penghargaan Institut Alquran Internasional Dubai dan Amina binti Hamid Al-Tayer, ketua dewan administrasi Asosiasi "Al-Nahda" untuk perempuan, Maryam Mohammad Al-Rimaithi, manajer umum Institut Pengembangan Keluarga Emirates, manajer lembaga dan pusat penghafalan Alquran perempuan, kontestan dan anggota komite juri, anggota dari panitia penyelenggara lomba dan sejumlah pendamping peserta turut hadir dalam acara ini.
Musabaqoh ini diawali dengan pembacaan ayat-ayat Kalamullah al-Majid oleh "Ayesha Azza Mohammad Rashid" dari India, kemudian film dokumenter awal mula musabaqoh tersebut dari tujuh tahun lalu ditayangkan.
Melanjutkan acara ini, diumumkan nama 10 besar kontestan musabaqoh ini, Sandus Saeed Mohammad Saidawi dari Yordania menjadi juara pertama, Ummah Rahman Badie Kalib dari Bahrain menjadi juara kedua, dan Yasmin Wold Dali dari Aljazair, Mushlihah Jamaluddin dari Indonesia dan Asma Abdulrahman Abdullah Abdulmalek dari Yaman berada di urutan ketiga.
Andi Bousu Jatra dari Senegal mendapat peringkat ke-6, dan Nasiba Haq Faiza dari Bangladesh dan Ayesha Hameed Mohammed dari Kamerun bersama-sama mendapat peringkat ke-7, dan Sumia Ali Juma dari Tanzania mendapat peringkat ke-9, dan juga, Samirah Noor Moalem dari Finlandia dan Nabile Nansuboga dari Uganda bersama-sama menduduki peringkat ke-10.
Dalam acara ini, diberikan penghargaan kepada 10 qari terbaik Musabaqoh Hafalan Alquran Internasional untuk perempuan edisi ke-7 khususnya dan seluruh peserta.
Musabaqoh ini dimulai pada hari Sabtu, 16 September, di bawah naungan DIHQA Award dan di aula amfiteater klub "Ilmu Pengetahuan dan Budaya" yang terletak di kawasan Al Mamzar Dubai, dan perempuan hafizah dari 60 negara di dunia ikut serta dalam musabaqoh ini, mereka bermusabaqoh dalam menghafal seluruh Alquran. (HRY)
