Menurut laporan IQNA dilansir dari organisasi kebudayaan dan komunikasi Islam, situs ini yang dirancang oleh Yayasan al-Quds Malaysia dan disponsori oleh Humanitarian Care Malaysia dan beberapa organisasi lainnya, diluncurkan Selasa (20/8).
Ensiklopedia ini dengan alamat www.aqsapedia.net, menyediakan konten dan dokumentasi yang menarik dan terperinci tentang Palestina dan Masjidil Aqsha dalam empat bahasa Arab, Inggris, Melayu dan Indonesia kepada para peminat masalah Palestina dan bahasa India, Tamil, dan Thailand juga akan ditambahkan di masa mendatang.
Dalam acara peluncuran ensiklopedia ini, Dato' Seri Mukhriz Mahathir, Menteri Besar Negara Bagian Kedah Malaysia dan putra Mahathir Mohamad, Perdana Menteri Malaysia, dalam sebuah pidato mengatakan: “Meskipun Malaysia ribuan mil jauhnya dari tanah suci Palestina, namun kami bersama saudara dan saudari Palestina kami. Dan kami mendukung perjuangan mereka untuk pembebasan Quds yang mulia dan kembalinya warga Palestina ke tanah mereka.”
Dia menambahkan: Hari ini adalah peringatan ke-50 tahun pembakaran Quds oleh Zionis dan masjid ini, yang merupakan masjid terbesar kedua dan tempat paling suci ketiga bagi umat Islam, masih terus berkobar dan para Zionis menyerang setiap hari dan bahkan pada hari raya Idul Adha tahun ini. Di samping merusak dan menghancurkan bagian-bagian masjid, mereka juga menjarah karya-karya penting sejarah dan kebudayaan yang ada disitu.
Dia berharap ensiklopedia berbasis internet ini dapat memberikan beberapa fakta sejarah Baitul Maqdis kepada mereka yang tertarik pada tanah Palestina.
http://iqna.ir/fa/news/3836531