Masjid Bersejarah Tanpa Atap di Turki
TEHERAN (IQNA) - Di antara dua kota Gumushane dan Trabzon di Turki, wilayah musim panas Caderga memiliki masjid tanpa atap di kaki bukitnya yang subur, yang selama 560 tahun telah menjadi tempat salat Jumat bagi jamaah Turki dan ribuan turis dari seluruh dunia. Masjid bersejarah yang berada 800 meter di atas permukaan laut ini dikelilingi oleh 2 menara, tanah yang ditumbuhi rumput hijau dan dinding persegi panjang setinggi 1,5 meter. Salah satu jamaah mengatakan kepada kantor berita resmi Turki: “Tidak turun hujan selama salat di sini, bahkan jika mendung, dan biasanya langit mulai turun hujan setelah selesai salat”. (hry)
